Dunia pendidikan Indonesia pada akhir-akhir ini telah melalui sebuah era baru dalam sistem pembelajarannya. Seiring dengan kebijakan kurikulum merdeka Learning Management System (LMS) dan  Computer-Base Test (CBT) di berbagai jenjang pendidikan baik SD, SMP dan SMA/SMK, sekolah telah mengakrabkan diri menggunakan berbagai macam aplikasi pembelajaran menggunakan Teknologi Informasi berbasis komputer. Penggunaan TIK pada umumnya dipakai untuk melakukan pembelajaran dan penilaian oleh guru misalnya adalah untuk Pembelajaran dan Asesmen. Setiap aplikasi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung dari sisi mana kita melihatnya. Moodle menurut saya memiliki berbagai kelebihan yang tidak dimiliki oleh aplikasi LMS/CBT lainnya. Selain gratis, moodle juga merupakan sebuah aplikasi open source yang terus berkembang dan dipakai di seluruh dunia. Berikut ini saya sajikan bagaimana Cara Install Moodle di Debian 12 Menggunakan Nginx, PostgreSQL, PHP8.2-FPM . Moodle sangat fleksibel karena bisa di-Install di berbagai platform sistem operasi seperti windows, linux, MacOs, dan FreeBSD. Bagi Anda yang hanya mengerti sistem operasi windows bisa melakukan Instalasi sendiri menggunakan Xampp, namun secara umum penggunakan moodle di xampp-windows kurang powerfull, cenderung agak berat karena membutuhkan resource memory yang besar. Untuk mengatasi hal tersebut kita bisa menggunakan Linux sebagai server tempat instalasi moodle yang diharapkan lebih cepat, ringan dan membutuhkan resources memory yang lebih kecil. Pada kesempatan ini, saya memilih Debian 12 sebagai OS server moodle. Untuk web server yang harus diinstall di Debian sebenarnya ada sua pilihan utama yaitu menggunakan Apache bisa juga menggunakan Nginx, mana yang lebih baik ?, silahkan cari informasinya di Mbah Gugel, chatGPT, gemini atau Copilot  . Demikian juga dengan database server, ada berbagai pilihan bisa menggunakan Mysql, MariadB atau Postgresql. Dan yang terakhir adalah versi PHP, kita bisa memakai versi PHP dari yang lama sampai yang terbaru. Nah diantara berbagai pilihan yang ada, di sini saya memilih Nginx, Postgresql dan PHP8.2 yang dipasang di server Debian 12, sementara Moodle yang dipakai adalah moodle terakhir saat tulisan ini muncul yaitu Moodle 4.4.2+ Langsung saja kita mulai bagaimana Cara Install Moodle di Debian 12 Menggunakan Nginx, Postgresql, PHP8.2-FPM. Langkah-langkahnya adalah sebagi berikut : 1. INSTALL DEBIAN 12 Pada tutorial ini Install Debian 12 sengaja dilewati karena kalau dijelaskan dari awal tentunya kan panjang dan lama. Anda bisa mencari tutorial cara Install Debian Server 12 di Mbah Gugel jumlahnya sangat banyak. Rekomendasi saya silahkan cari tutorial di https://www.server-world.info/en/note?os=Debian_12&p=download . Namun jika Anda ingin praktis dan melewati langkah ini tapi tetap melanjutkan ke langkah berikutnya saya sudah menyediakan VHD Debian 12 minimal server. Anda tinggal memasangnya pada virtual box dan menjalankannya. VHD ini hanya berisi kelengkapan dasar bawaan ubuntu server seperti nano dan openssh yang nantinya sangat diperlukan untuk kebutuhan instalasi komponen lainnya. Untuk mendapatkan VHD Debian kosongan ini silahkan download melalui link berikut ini : VHD Debian 12 Minimal server ini sudah dilakukan pengubahan dari mode IP DHCP ke IP Statis 192.168.0.200 seperti halnya yang dipakai pada IP VHD UNBK. Openssh juga sudah terpasang agar nantinya server ini bisa diremote menggunakan Putty, winscp atau aplikasi remote server lainnya. Akses ssh juga sudah saya aktifkan Root Login Akses agar bisa akses melalui SSH. Sebelum melangkah lebih jauh dalam menjalankan perintah-perintah instalasi komponen server, perlu diketahui bahwa pada tutorial ini, saya menggunakan hak akses sebagai root. Sebelum melakukan instalasi paket-paket yang dibutuhkan, ketikkan perintah berikut ini untuk update Debian di console linux :